Masuklah

Hampir dua bulan lamanya si jerami tidak bertemu kawan-kawan lama. Seketika otak pun memutar kembali memori tentang kisah para penjahat kampus yang sejak semester pertama menjadi buronan para dosen. Mereka tidak melakukan tindakan kriminal, bukan juga karena nilai yang dibawah rata-rata. Mereka hanya lebih senang menikmati pagi di warung samping kampus (ketimbang berada di kelas) sambil menyeruput kopi, menghirup nikotin, dan bercerita tentang mahasiswi mana yang menghiasi bunga tidur mereka semalam.

Tragis memang. Para generasi muda yang digadang-gadang menjadi penopang bangsa lebih memilih bercanda ria pada pagi hari, pada jam yang harusnya digunakan untuk bertukar pendapat di dalam kelas. Apa daya, tangan lebih suka menjepit dunhill daripada pensil, telinga lebih antusias mendengar kisah konco daripada penjelasan mr. Jo, mulut lebih bernafsu bercerita tentang dada daripada tentang kultur & budaya dan bahkan otak lebih sering berpikir skandal artis daripada berpikir kritis. 

Duduk melingkar bersama kawan memang sangat menyenangkan. Tidak akan mungkin bunyi bel tanda kelas dimulai mengalahkan bunyi gelas kopi menabrak gigi, tidak mungkin juga sensasi gesekan spidol di papan tulis mengalahkan gesekan sensasi gesekan marlboro menthol di gusi.
Satu-satunya cara yang bisa diandalkan adalah motivasi.

Beda hari, beda cerita. Kejadian-kejadian di kelas seperti salah menjawab pertanyaan, salah menyebut nama dosen, dosen marah, dosen tidur, teman tidur, tiduri teman, dan lainnya adalah momen yang rugi untuk dilewati. Jadikan ini motivasi masuk kelas, karena suatu hari nanti momen itu akan dikenang.

Beda awal, beda akhir. Hidup yang anda jalani saat ini tidak akan bertahan selamanya. Kehidupan itu selau berjalan dan parahnya manusia tidak tahu hidup seperti apa yang akan datang berikutnya. Langkah paling aman adalah dengan menyiapkan diri, dan masuk kelas adalah salah satu cara menyiapkan diri. Jadikan ini motivasi masuk kelas, karena dengan awal yang baik, peluang mendapat akhir yang baik semakin lebar. Dengan persiapan yang baik, peluang untuk menghadapi kehidupan yang akan datang semakin baik.

Jadi, kalau memang waktunya masuk kelas, masuklah. Karena akan tiba waktunya untuk memasuki yang lain.

Komentar

Postingan Populer